
Tim Sepak Takraw Putri Jawa Tengah Berhasil Mengalahkan Tim Sulteng
Padang— Hari pertama babak penyisihan POMNas ke- XVII pada cabang olahraga Sepak Takraw Putri mempertemukan Tim dari Kontingen Jawa Tengah dengan Tim dari Kontingen Sulteng, di Lapangan 2 Aula PPSP Lapangan Bulu Tangkis Fakultas Ilmu Keolahragaan UNP pada Jum'at (18/11).
Tidak kalah meriah dengan Sepak Takraw Putra, Sepak Takraw Putri kali ini Berjalan cukup sengit, Pada menit pertama pemain dengan nomor punggung 3 dari Tim Jawa Tengah langsung mencetak gol pertamanya serangan demi serangan terus di luncurkan oleh Tim Jawa Tengah namun langsung di blok oleh pemain dari Tim Sulteng bernomor punggung 1 berikutnya di menit ke- 2 pemain dengan nomor punggung 1 masih dari Tim Jawa Tengah menyusul mencetak gol berikutnya.
Pada set pertama di menit ke- 5 pemain dari Tim Sulteng belum berhasil membobol pertahanan dari Tim Jateng, dari Tim Jateng sendiri terlihat bahwa mereka bermain dengan tenang dan cukup santai. Hingga dimenit ke- 7 Tim Sulteng berhasil mencetak skor pertamanya dengan perbandingan skor 9-1 meskipun demikian dengan jumlah skor yang cukup jauh Tim Sulteng tetap berusaha mengejar ketertinggalannya, namun harus di akui pertahanan dan strategi dari Tim Jawa Tengah memang sangat kuat dan rapi.
Pada akhirnya set pertama dan kedua berhasil dimenangkam oleh Tim Jawa Tengah yang menggunakan kostum berwarna merah hitam dengan perolehan skor pada set pertama 21-11 kemudian untuk set kedua diperoleh skor 21-8.
Drs. Raharjo selaku pelatih dari Tim Jawa Tengah mengungkapkan bahwa "babak penyisihan di POMNas ini rata yah, pokoknya bagus-bagus semua jadi tidak ada yg mudah untuk meraih kemenangan baik Tim Putri melawan Sulteng layak mendapatkan kemenangan dan kita bersusah payah mendapatkan kemenangan yg lumrah", tuturnya.
Selanjutnya, pelatih dari Tim Jawa Tengah tersebut mengungkapkan harapannya untuk Tim Sepak Takraw Putri Jateng tersebut.
"Minimal lebih baik dari POMNas sebelumnya di Jakarta, di mana Jawa Tengah mendapatkan 1 Emas 1 Perak mudah-mudahan di POMNas ini lebih baik lagi", tutupnya. (Apso/ Humas UNP)