Berita

BK FIP UNP Tingkatkan Relevansi Ilmu dengan Webinar Marriage is Scary or Fun untuk Gen Z

Jumat, 20 Desember 2024 Humas UNP - Siti Sarah 746

Selasa, 17 Desember 2024, mahasiswa Jurusan Bimbingan Konseling FIP UNP angkatan 2022 sukses menggelar webinar bertajuk "Marriage is Scary or Marriage is Fun? Menyikapi Fenomena Kekhawatiran Gen Z Menghadapi Pernikahan." Proyek akhir dari Mata Kuliah Bimbingan Konseling Keluarga ini menghadirkan dua pembicara hebat: Ibu Indah Sukmawati, M.Pd., Kons., dan Bapak Adnan Arafani, M.Ed., Kons., yang memberikan wawasan mendalam tentang pernikahan dari sudut pandang Gen Z.

Ibu Indah Sukmawati membuka sesi dengan memaparkan data statistik tentang tren penurunan angka pernikahan dan kelahiran di negara maju. Beliau juga menjelaskan berbagai alasan yang membuat generasi muda merasa takut untuk menikah, seperti berita tentang KDRT di kalangan influencer, perselingkuhan, dan perceraian. Namun, beliau menegaskan bahwa ketakutan tersebut sering kali berasal dari paparan informasi yang tidak berimbang. "Fakta tentang keluarga yang harmonis dan rumah tangga yang bahagia sebenarnya jauh lebih banyak," ujarnya, seraya mengajak peserta untuk melihat sisi positif dari pernikahan. Selain itu, Ibu Indah juga memberikan tips persiapan fisik untuk pernikahan, seperti menjaga kesehatan tubuh, melakukan perawatan dasar, dan menjalani gaya hidup sehat yang mendukung kehidupan rumah tangga.

Melanjutkan diskusi, Adnan Arafani memberikan perspektif tentang pentingnya persiapan ilmu sebelum menikah. Materi yang beliau sampaikan mencakup hukum pernikahan, pembagian peran dalam rumah tangga, pengaturan keuangan, dan komunikasi yang efektif antara suami istri. Salah satu topik menarik adalah bahasan tentang "usikan masa lalu" yang sering menjadi tantangan di tahun-tahun awal pernikahan. Beliau menyarankan agar generasi muda menghindari pacaran atau hubungan tanpa status (HTS) dan lebih fokus pada pengembangan diri. "Fokuslah pada pengembangan kualitas pribadi tanpa membatasi diri untuk menikah," tegasnya.

Dukungan penuh terhadap kegiatan ini datang dari Dr. Zadrian Ardi, M.Pd., Kons., Kepala Departemen Bimbingan Konseling FIP UNP. Beliau menyampaikan apresiasinya terhadap inisiatif mahasiswa dan menekankan pentingnya integrasi antara teori dan praktik dalam pembelajaran. "Struktur Kurikulum BK dirancang untuk membekali mahasiswa dengan pengetahuan dan keterampilan. Mata kuliah BK Keluarga, dengan komponen Bimbingan dan Konseling Keluarga, menghasilkan kegiatan seperti webinar ini. Harapan saya, keterampilan ini dapat bermanfaat di tempat kerja nanti," ungkapnya.

Webinar ini diikuti oleh peserta dari berbagai daerah, termasuk mahasiswa dan dosen muda dari Sumatera dan Jawa. Peserta ikut berpartisipasi dalam survey dan Tanya jawab dalam webinar ini. Diskusi interaktif yang dipenuhi pertanyaan-pertanyaan menarik membuat suasana semakin hidup. Para peserta tidak hanya mendapatkan wawasan baru, tetapi juga inspirasi praktis untuk mempersiapkan diri menuju pernikahan yang matang dan bahagia.

Acara ini menjadi bukti nyata kemampuan mahasiswa Jurusan BK FIP UNP dalam memberikan kontribusi bermakna kepada masyarakat. Mereka tidak hanya menambah ilmu, tetapi juga menunjukkan bagaimana peran aktif mereka dapat menjadi inspirasi bagi generasi muda untuk menghadapi masa depan dengan lebih percaya diri.







Share:

Informasi

The more that you read, the more things you will know, the more that you learn, the more places you’ll go.”– Dr. Seuss
Author :
Humas UNP - Siti Sarah