Berita

Awali Sekolah Keterbukaan Informasi Angkatan Ke-2, UNP Bedah Buku ldquo Pemerintahan Terbuka Karya Wakil Ketua KI Pusat

Kamis, 19 Juni 2025 Humas UNP - Siti Sarah 107

Padang – Universitas Negeri Padang (UNP) melalui Sekolah Keterbukaan Informasi menggelar kegiatan bedah buku bertajuk “Pemerintahan Terbuka: Rahasia Negara, Intelektual Organik, Lingkungan Hidup, dan Sustainable Development Goals (SDG’s)” yang ditulis Wakil Ketua Komisi Informasi Pusat, Arya Sandhiyudha, Ph.D. di Ruang Sidang Senat Lantai 4 UNP, Kamis (19/6/2025).

Acara  ini menghadirkan para pembedah dari berbagai kalangan, di antaranya Prof. Ganefri, Ph.D. (Senior Eksekutif UNP), Musfi Yendra, S.IP., M.Si. (Ketua Komisi Informasi Provinsi Sumatera Barat), Prof. Dr. Asrinaldi, M.Si. (Guru Besar FISIP Universitas Andalas), serta Prof. Aldri Frinaldi, S.H., M.Hum., Ph.D. (Guru Besar FIS UNP).

Bedah buku secara resmi dibuka oleh Rektor UNP, Prof. Dr. Krismadinata, M.Si. Dalam sambutannya, Rektor menyatakan bahwa kegiatan ini penting dalam membangun budaya akademik di kampus. "Dalam dunia akademik, kegiatan seperti ini tidak bisa dipisahkan dari kehidupan kita. Bedah buku harus terus kita laksanakan agar budaya akademik kita bisa terus tumbuh," ungkapnya.

Ia juga mengapresiasi isi buku yang menurutnya relevan dengan konteks Indonesia saat ini. "Buku ini berbasis konteks Indonesia, termasuk ideologi sosial-politik dan Undang-Undang KIP No. 14 Tahun 2008. Gaya bahasanya akademis tapi mudah dicerna," katanya. 

"Saya senang diberi masukan. Bagi saya, buku adalah sarana berteman. Ketika kita mengulasnya bersama, itu artinya kita sedang membangun kesamaan masa depan," ujar Arya Sandhiyudha saat memberi sambutan. Ia menjelaskan bahwa buku ini bukanlah pedoman kerja melainkan rangkuman pemikiran yang berangkat dari bacaan dan pengalaman akademiknya. "Saya terbiasa membaca dan merangkum, dan buku ini adalah hasil dari kebiasaan itu," tambahnya.

Arya juga menekankan bahwa keterbukaan informasi publik sebagaimana tercantum dalam UU No. 14 Tahun 2008 sebenarnya adalah jalan menuju pemerintahan terbuka (open government). "Judulnya memang keterbukaan informasi publik, tapi manifestasinya adalah pemerintahan terbuka," katanya. Ia menyebutkan bahwa telah terjadi evolusi tata kelola pemerintahan dari "strong government" ke "good governance" dan kini ke era "open government".

Sementara itu, laporan Ketua Pelaksana, Dr. Erianjoni, S.Sos., M.Si., yang juga merupakan Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi (PPID) UNP sekaligus Sekretaris Universitas mengatakan bahwa acara ini merupakan pembuka Sekolah Keterbukaan Informasi angkatan ke-2. Dimana, lanjutnya sekolah keterbukaan informasi yang digagas UNP pada tahun 2024 lalu. “Kegiatan akan dilanjutkan esok hari dan diikuti oleh PPID Pelaksana tingkat SMA dan SMK di Kota Padang serta PPID Pelaksana UNP," ujarnya. (Utr/Humas UNP)

















Share:

Informasi

The more that you read, the more things you will know, the more that you learn, the more places you’ll go.”– Dr. Seuss
Author :
Humas UNP - Siti Sarah