UNP Laksanakan Peningkatan Skill Pokdarwis di Nagari Sungai Nyalo untuk Pariwisata Berkelanjutan
Telah digelar pelatihan public speaking oleh tim Program Kemitraan Masyarakat (PKM) Universitas Negeri Padang yang diketuai oleh Evelynd, S.I.Kom,. M.Comn.&MediaSt. di Pantai Paku Nagari Sungai Nyalo Mudiak Aie, Kab. Pesisir Selatan pada Kamis, 15 Agustus 2024. Pelatihan ini merupakan strategi untuk meningkatkan kompetensi SDM Pokdarwis di Sungai Nyalo sebagai salah satu destinasi wisata bahari yang berkembang di Sumatera Barat.
Pokdarwis merupakan elemen utama sebagai penggerak pariwisata, penting untuk meningkatkan skill SDM nya terutama kemampuan komunikasi bagi tour guide, penyedia jasa dan layanan wisata," ungkap Evelynd dalam sambutannya. Arahan juga disampaikan oleh Prof. Siti Fatimah selaku Ketua Program Pengembangan Nagari Binaan bahwa partisipasi dari Pokdarwis sebagai kelompok sasaran pada kegiatan ini dapat menjadi langkah dalam mewujudkan pariwisata berkelanjutan.
Kegiatan ini diawali dengan pemaparan materi tentang pariwisata berkelanjutan yang disampaikan oleh M. Alfikri, perwakilan dari Asosiasi Duta Wisata Indonesia (ADWINDO) Padang. Selanjutnya sebanyak 15 orang anggota Pokdarwis dibagi menjadi beberapa kelompok untuk melakukan FGD yang dipandu oleh beberapa fasilitator. Setelah FGD, dilanjutkan dengan studi kasus tentang permasalahan yang dihadapi oleh Pokdarwis dalam menerima kunjungan wisatawan lokal maupun mancanegara di Sungai Nyalo.
Para fasilitator juga mempersiapkan beberapa skenario tentang kepariwisataan dan masing-masing kelompok mempersiapkan strategi komunikasi untuk menyelesaikannya yang kemudian dipresentasikan dalam role play. Skenarionya antara lain tentang wisata edukasi, penawaran paket-paket tour, bagaimana berkomunikasi dengan turis asing, serta menindak pelanggaran yang terjadi di tempat wisata.
Turut hadir Ketua Badan Musyawarah Nagari Sungai Nyalo, Bapak M. Sudion yang mendukung penuh terlaksananya kegiatan ini. Beliau berharap ilmu yang didapatkan oleh para Pokdarwis membawa dampak positif pada pariwisata di Sungai Nyalo. Kegiatan ini terintegrasi pada Program Pengembangan Nagari Binaan (PPNB) Sungai Nyalo menuju wisata berkelas dunia.