
Wujudkan Perguruan Tinggi Berdampak, UNP Laksanakan Program Pendampingan Perencanaan Awal pada Satuan Pendidikan Revitalisasi SLB 2025
Padang-- Sebagai bentuk komitmen dalam mewujudkan perguruan tinggi yang berdampak dan responsif terhadap kebutuhan masyarakat, Universitas Negeri Padang (UNP) melaksanakan Program Pendampingan Perencanaan Awal pada Satuan Pendidikan dalam rangka Revitalisasi Sekolah Luar Biasa (SLB) tahun 2025 yang diselenggarakan oleh Direktorat Pendidikan Khusus dan Pendidikan Layanan Khusus (PKPLK) Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah.
Kegiatan ini diawali dengan penandatangan Kesepakatan Bersama antara Direktorat PKPLK dengan Perguruan Tinggi Sasaran Revitalisasi SLB 2025 yang dilaksanakan pada tanggal 19 – 21 Juni 2025 di Jakarta. Tim dari UNP diwakili oleh Dr. Elfizon, S.Pd.,M.Pd.T., selaku Wakil Dekan Fakultas Teknik UNP, yang hadir untuk mengikuti bimtek dan menyaksikan penandatanganan Kesepakatan Bersama oleh Direktur PKPLK, Saryadi, S.T., M.B.A. Pada kesempatan yang sama juga dilakukan penandatanganan kontrak Swakelola Tipe II antara Ketua Tim/Koordinator Pelaksana Swakelola dari UNP, Ir. Risma Apdeni, S.T., M.T. dan Pejabat Penandatangan Kontrak PKPLK, Mursalat, S. Kom., M. Pd. Selanjutnya dari UNP juga ikut hadir fasilitator kegiatan, Prasetia Dego Candra, S.T., M.T., yang merupakan alumni Teknik Sipil FT UNP.
Pada kesempatan tersebut Dr. Elfizon menyatakan" Program ini tidak hanya bersifat konsultatif, namun juga partisipatif dan berbasis kebutuhan lapangan sehingga mampu mendorong SLB untuk merancang rencana strategis pengembangan sekolah yang adaptif, kolaboratif, dan berorientasi pada mutu layanan Pendidikan. Melalui program ini kita berharap dapat memperkuat sinergi antara UNP dan satuan Pendidikan dalam meningkatkan akses dan kualitas pendidikan untuk semua, serta mendorong terciptanya SLB yang lebih inklusif, modern, dan berdampak ke depan.
Selanjutnya Direktur PKPLK menjelaskan Program Pendampingan Perencanaan Awal pada Satuan Pendidikan ini merupakan bagian dari program prioritas nasional Revitalisasi Sarana dan Prasarana Satuan Pendidikan yang berkualitas, yang ditetapkan pemerintah. Hal ini dalam rangka penyelenggaraan pendidikan yang berkualitas dan merata untuk untuk mewujudkan Asta Cita ke-4, yaitu memperkuat pembangunan sumber daya manusia (SDM), penguatan pendidikan berkualitas, aksesibilitas, teknologi, serta pembangunan karakter generasi muda yang inovatif dan adaptif.(Efz/ FT UNP)